Bongkar Celengan Plastik 5 Tahun, Warga Pemalang Kumpulkan Uang Koin Hingga Rp 39, 8 Juta


EMAK-emak di Kabupaten Pemalang Jawa Tengah, Karmi (56) selama lima tahun tekun menabung uang receh hingga terkumpul hampir Rp40 juta. 

"Total hampir Rp 40 juta. Tepatnya Rp 39.850.000. Itu uang receh yang saya tabung selama lima tahun," kata Karmi, saat ditemui di rumahnya, Desa Kendaldoyong, Kecamatan Petarukan, Pemalang, Rabu (3/3/2021).

Ia bercerita awalnya hanya iseng menabung uang receh Rp500 dan Rp1.000 dari kembalian berbelanja. "Setiap belanja ada kembaliannya biasanya receh, saya masukin ke celengan. Terkadang sehari dua kali. Kadang tidak mesti sehari menabung. Terus selama lima tahun baru dibuka kemarin," imbuhnya.

Selama menabung uang receh selama lima tahun tersebut, Karmi mengaku membutuhkan sebanyak 28 celengan plastik. "Ada dua puluh delapan celengan plastik ini," tukasnya.

Saat membongkar celengan sebanyak 28 buah tersebut, diakui Karmi sangat merepotkan. Apalagi untuk menghitung uang receh tersebut, dia terpaksa minta bantuan emak-emak tetangganya. "Ya sangat repot. Saya meminta tolong ibu-ibu sekitar sini, untuk membongkar dan menghitung," lanjutnya.

"Untuk menghitung lebih repot lagi. Pagi kita bongkar dan hitung, selesai sampai pagi lagi baru kelar. Makan kita sambil ngitung. Padahal kita libatkan belasan ibu-ibu untuk membantu," sambungnya.

Karmi pun berencana akan menabungkan uang receh tersebut ke salah satu bank dan menukarnya dengan uang kertas. Rencananya uang tersebut akan Karmi gunakan untuk membeli sawah. "Rencana mau saya tabung ke bank. Namun, hanya mau menerima Rp 2,5 juta, sisanya saya tukar di minimarket-minimarket dan SPBU. Ya rencana untuk membeli garapan sawah," pungkasnya.

Belum ada Komentar untuk "Bongkar Celengan Plastik 5 Tahun, Warga Pemalang Kumpulkan Uang Koin Hingga Rp 39, 8 Juta"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel